Bayam Ini sudah dikenal sebagai sayuran yang kaya akan zat besi seperti yang terdapat dalan kandungan batang pisang. Bayam biasanya di buat menjadi bayam, gado-gado, nasi pecel bahkan bisa di haluskan. Selain itu, cara menanam bayam tidaklah sulit dan bisa di lakukan oleh siapa saja, bahkan yang baru memulai sekalipun.
Jika lahan yang anda punya terbatas, bayam juga bisa di tanam di polybag. Area terbaik dalam penanaman bayam adalah di dataran tinggi. Namun, bayam tidak boleh di letakkan di daerah dengan angin kencang, karena angin kencang dapat menjatuhkan batang saat bayam tumbuh.
Bayam juga perlu mendapat sinar matahari yang cukup, artinya tidak bisa di tanam dengan tanaman lain yang batangnya lebih tinggi. Dengan segala khasiat bayam, bukan berarti bayam tidak bisa di tanam di dataran rendah atau di tengah kota. Bayam dapat di tanam di dalam ruangan, termasuk menggunakan polibag.
Cara Menanam Bayam
Tetapi pemula harus mulai menanam bayam pertama dalam skala terkecil yaitu dengan menggunakan polybag. Ukuran polybag untuk menanam bibit bayam memang sangat kecil, namun sebaiknya Anda juga menyiapkan polybag berukuran sedang untuk di gunakan nanti setelah bayam tumbuh. Alat dan perlengkapan untuk persiapan menanam bayam dalam polybag antara lain sebagai berikut :
- Polybag, jumlah sesuai kebutuhan
- Tanah dengan pH 6 sampai 7 sebagai media tanam
- pupuk
- pembangun
- sarung tangan
- Air bersih
- Biji bayam
Tahap persiapan menanam bayam
Langkah pertama adalah menyiapkan benih bayam untuk di tanam. Bibit bayam bisa kita dapatkan dengan mudah dari kebun, harganya murah dan kualitasnya tidak perlu di ragukan lagi. Silakan pilih apakah Anda ingin membeli bibit bayam merah, bayam hijau, bayam cabut atau bayam petik. Namun, untuk pemula kecil, sebaiknya gunakan biji bayam cabut atau bayam petik.
Saat benih sudah siap, saatnya menyiapkan tanah untuk di tanam. Tanah yang baik untuk menanam bibit bayam adalah tanah dengan pH 6 sampai 7 yang bersifat netral. Untuk mengecek pH tanah, selain menggunakan alat khusus berupa pH meter yang bisa mencapai 300 ribu, juga bisa di lakukan dengan cara biasa. Yaitu dengan menggunakan tanda kunyit, kol merah dan kertas lakmus.
Proses menanam bayam
Setelah pH cocok dengan tanah, silahkan campurkan tanah dengan kompos melalui penempelan, perbandingannya harus 1:1 agar tanah sangat gembur. Masukkan ke dalam polybag. Pastikan bahan tanam tidak memenuhi polybag, karena akan tertutup tanah kembali setelah di semai.
Lalu cuci terlebih dahulu tanah di dalam polybag, bisa hanya menggunakan air atau larutan EM4. Kemudian benih di semai. Satu polybag bisa menampung 2 sampai 3 benih, kemudian taburkan tanah yang sudah di campur kompos di atas benih setebal minimal 2 cm.
Perawatan bayam setelah tanam
Setelah benih di semai, polibag harus di letakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Namun, seperti yang sudah di sebutkan sebelumnya, pastikan lokasinya tidak berada di tempat yang berpotensi terjadi angin kencang. Misalnya atap rumah berada di halaman yang beratap, namun tetap mendapat sinar matahari. Sehingga tanaman tetap mendapatkan sinar matahari yang cukup, namun juga lebih terlindungi dari kemungkinan hujan lebat dan angin kencang.
Tahap panen bayam
Untuk bayam yang di buang, dapat dipanen setelah 20 hingga 25 hari. Atau dapat di temukan pada ketinggian batang yaitu 20 cm dari permukaan tanah. Cara memanen kangkung dengan mencabut akarnya. Kemudian akarnya dibersihkan, bisa dibubarkan. Selama ini, bayam yang dipilih sudah bisa di panen saat mencapai umur 30 sampai 40 tahun, pembibitan dilakukan seminggu sekali.
Di atas adalah cara menanam bayam untuk pemula. Untuk memastikan Anda mendapatkan bayam yang berkualitas, Anda bisa membelinya dari e-commerce TaniHub yang menyediakan layanan online. Banyak metode pembayaran yang ditawarkan dan banyak promosi yang diberikan setiap minggunya. Hadir di beberapa kota besar di Indonesia mulai dari Jabodetabek, Bandung, Sumedang, Surabaya, Malang, Pasuruan, Jogja, Solo, Semarang, hingga Bali.
Langkah mudah Cara Menanam Bayam dalam pot atau polibag di rumah
Bayam merupakan jenis sayuran yang memenuhi menu makanan seluruh anggota keluarga. Hal ini dikarenakan bayam kaya akan vitamin, magnesium, zat besi, asam folat, kalsium, sodium yang sangat baik untuk tubuh.
Selain memiliki semua nutrisinya, bayam juga merupakan salah satu sayuran yang mudah perawatannya meski harus ditanam, Mom. Ya, Anda bisa menanam sayuran ini di rumah dan kemudian memakannya bersama keluarga Anda.
Menurut tim dari komunitas Warung 1000 Kebun, Deta Ratna Kristiani, tidak perlu khawatir dengan keterbatasan lahan di rumah jika ingin menanam bayam di rumah. Pasalnya menanam bayam tidak membutuhkan banyak lahan. Anda bisa menanam bayam dalam pot ataupoli sak Misalnya.
Berikut adalah cara yang bisa Anda terapkan untuk menanam bayam di rumah.
1. Siapkan alat dan perlengkapan
Anda perlu menyiapkan alat dan perlengkapan untuk menanam bayam dalam pot ataupoli sak. termasuk benih bayam berkualitas, penanaman, pot ataupoli sak media, dan bahan tanam, seperti pipa dan sarung tangan.
2. Mulailah dengan menyiapkan bahan tanam
Tanah tidak hanya digunakan sebagai media tumbuh bayam, tetapi juga perlu dipupuk dan dipupuk. Menurut Deta, pemupukan itu penting jika kualitas tanah Anda tidak terlalu subur.
“Yang pertama kita perhatikan adalah alat pertanian, misalnya tanah, air, udara. Jadi mau tanahnya subur atau tidak itu ada hubungannya dengan alasan pemberian pupuk, bakteri penyubur, dan sebagainya,” ujar Deta Ratna Kristiani, sumber kami. Anda bisa membeli bahan tanam yang sudah jadi. Jangan lupa tanya medianya terbuat dari apa ya Bunda!
3. Anda bisa menanam
Sebelum menanam bayam, benih harus disemai terlebih dahulu. Menabur benih dalam pot kecil atau kantong plastik. Saat menyemai benih, benih harus ditempatkan dalam pot atau polibag. Karena itu mencegah benih bayam berkecambah bersamaan.
“Kalau disatukan saat persemaian, perlu dipisahkan seiring berjalannya waktu, karena kalau disatukan akarnya akan mendapat nutrisi dari tempat yang sama,” ujarnya.
Setelah itu, Anda juga perlu memberi bibit bayam sinar matahari langsung. Tapi pagi dan sore sudah cukup.
Untuk menanam bayam juga membutuhkan waktu sekitar 1 bulan, Bu. Menurut Deta, cek kondisi batang bayam yang kuat untuk melihat apakah bibit bayam sudah siap disemai.
“Ini sangat besar, jika Anda memindahkannya sedikit, itu sangat rapuh.” “Sudah sebulan lebih, jadi batangnya panjang, kuat, dan seharusnya ada 4 helai daun,” imbuhnya.
4. Pindahkan ke panci yang lebih besar
Saat benih bayam mulai bertunas, Anda bisa memindahkannya ke pot yang lebih besar. Hati-hati jangan sampai merusak akar bayam.
Perlu dipahami bila ditanam dalam pot atau bayampoli sak, Anda perlu menyiram lebih sering karena wadah lebih cepat kering. Kalau bayam butuh media tanam yang lembab. Dan jangan lupa, perbaiki epi Anda di bawah sinar matahari langsung.
Demikian sahabat Cara Menanam Bayam yang bisa saya sampaikan kepada kalian semoga bisa bermanfaat ya guys. Terima kasih…